Selasa, 24 Mei 2011

*BASED ON TRUE STORY FROM MY BESTFRIEND*


sungguh….. bukanlah akhir yg mudah untuk dilalui.

Setiap orang pasti pernah dan akan merasakan kehilangan ataupun ditinggalkan oleh orang tersayang. Entah dengan cara apapun itu, pasti rasanya akan sangat menyakitkan!! Membuat galau dan luka yg mendalam di hati.
Bicara tentang cinta, emank gak pernah ada habisnya.

cinta..

Sungguh sulit untuk dimengerti. Penuh dg canda, tawa, marah, tangis & juga air mata. Cinta itu membahagiakan, tp ada kalanya cinta itu menyakitkan. Terutama bila kita harus kehilangannya.
Mungkin… saat kita putus cinta, kita akan menangis meraung2, mengurung diri selama beberapa waktu & tenggelam dalam kesedihan sambil mengutuk orang yang telah mematahkan hati kita. Tapi, setelah itu semua berlalu.. setelah kita merasa siap untuk memulai hari, kita bisa tersenyum lagi, dan bahkan mungkin saja kita bisa kembali menyapa orang itu tanpa rasa kebencian.
Akan tetapi….
Bagaimana bila kita harus kehilangan seseorang, cinta..untuk selamanya, tanpa kita bisa berjumpa lagi dengannya??!
Bila kita tak bisa ada bersamanya didetik2 terakhir dalam hidupnya… Terlebih lagi bila kita bahkan tak tahu bahwa orang yang kita cintai itu selama ini menutupi penyakitnya itu, dan baru mengetahuinya setelah ia tiada.

“Sungguh, menyayat hati…!!”

Itu lah yang sedang dialami oleh salah seorang sahabatku. Bukan hanya sekali, tapi ini sudah ketiga kalinya dalam hidupnya.
*terjadi secara berurutan*
Untuk pertama kalinya ia mengalami hal ini, ia masih bisa bersabar. Meskipun itu sangat berat, tapi ia mencoba tuk bertahan.
Kedua kalinya.. ia mulai bertanya, “Tuhan, mengapa ini semua terjadi padaku? Harus kah ini ku alami lagi?!”. Tapi dengan ketabahan dan dukungan dari lingkungan sekitarnya, ia pun akhirnya kembali bangkit. Meskipun dalam hati kecilnya terbesit ketakutan akan kehilangan cinta dengan cara yang sama lagi, namun ia tetap bertahan. Kembali mencoba tuk memulai hidup baru.
Akan tetapi…. kini, untuk ketiga kalinyaIa kembali harus dihadapkan pada situasi yang sama!! Ia bahkan tak sanggup tuk berkata-kata lagi. Habis sudah rasanya, lenyap tak bersisa raganya. Pikirannya pun mulai melayang tak tentu ada di mana. Ia sedih, marah, dan kecewa.“Mengapa ini harus terjadi lagi?! Apakah salahku, hingga Tuhan menghukumku sedemikian rupa. Tak cukup kah 2 kejadian sebelumya!!”, kata-kata itu pun keluar dari mulutnya.
Hancur.. itu pasti. Ia merasa tak sanggup tuk bangkit lagi. Ia pun takut tuk menjalin hubungan lagi,termasuk dengan diriku..sahabatnya yang telah ia kenal sekian tahun! Ia bahkan berkata“Apa sebaiknya kita menjaga jarak, karena aku nggak mau kehilangan satu orang yang kusayangi lagi!!”.
Ya, Tuhan….
Detik itu juga aku merasa kecewa atas kata-katanya. Namun seketika itu pula aku tersadar… betapa besar rasa sayang yang ia miliki untukku. Bersyukur aku telah mengenal dan memilikinya sebagai seorang sahabat.
Kini, tugasku lah untuk menenangkan hatinya, membuatnya bangkit dari keterpurukan. meskipun mungkin tak banyak yang dapat kulakukan, tapi aku akan berusaha untuk selalu ada disampingnya.
Sahabat…
Di mana pun kau berada, ingatlah…aku kan selalu ada untukmu. Kapanpun itu juga! dan, (mgkn terdengar klise).. tapi percayalah, Allah tak kan mungkin memberikan cobaan melebihi kemampuan umatnya.

Minggu, 15 Mei 2011

menjaga cinta walau iblis memanggil

Menangisi dirimu yang telah menghianatiku
Berkabung untukmu yang telah memilihnya
Sungguh malangnya cinta ini mempertahankanmu seumur hidupku
Memberi kesucianya untuk penghianatanmu

Bertahan hingga ajal memanggil
Biar dirimu sadar ini cinta sejati
Tak berkesudahan walau iblis memanggil
Biar dirimu tahu ini cinta yang suci

Pergilah jangan hiraukan diriku
Tinggalkan ku sendiri menangisi cinta suci
Biarlah air mata ini mata air bagimu dan dirinya
Aku sadar akan cintaku

Tak sedikitpun berarti bagimu
Penghianatanmu bukan kutukan untukku
Aku akan tetap mencintaimu walau kita tak pernah bertemu

****
Hanya ini yang terakhir untukmu
Hargailah cinta kita walau kita tak pernah bertemu

Minggu, 08 Mei 2011

Sayap sayap patah

Wahai Langit
Tanyakan pada-Nya
Mengapa dia menciptakan sekeping hati ini..
Begitu rapuh dan mudah terluka..
Saat dihadapkan dengan duri-duri cinta
Begitu kuat dan kokoh
Saat berselimut cinta dan asa..


Mengapa dia menciptakan rasa sayang dan rindu
Didalam hati ini..
Mengisi kekosongan di dalamnya
Menyisakan kegelisahan akan sosok sang kekasih
Menimbulkan segudang tanya
Menghimpun berjuta asa
Memberikan semangat..
juga meninggalkan kepedihan yang tak terkira

Mengapa dia menciptakan kegelisahan dalam relung jiwa
Menghimpit bayangan
Menyesakkan dada..

Tak berdaya melawan gejolak yang menerpa…

Wahai ilalang…
Pernah kan kau merasakan rasa yang begitu menyiksa ini
Mengapa kau hanya diam
Katakan padaku
Sebuah kata yang bisa meredam gejolak hati ini..
Sesuatu yang dibutuhkan raga ini..
Sebagai pengobat tuk rasa sakit yang tak terkendali
Desiran angin membuat berisik dirimu
Seolah ada sesuatu yang kau ucapkan padaku
Aku tak tahu apa maksudmu
Hanya menduga..
Bisikanmu mengatakan ada seseorang di balik bukit sana
Menunggumu dengan setia..
Menghargai apa arti cinta…
Hati yang terjatuh dan terluka
Merobek malam menoreh seribu duka
Kukepakkan sayap-sayap patahku
Mengikuti hembusan angin yang berlalu
Menancapkan rindu….
Disudut hati yang beku…
Dia retak, hancur bagai serpihan cermin
Berserakan ….
Sebelum hilang di terpa angin…

Sambil terduduk lemah….
Ku coba kembali mengais sisa hati
Bercampur baur dengan debu
Ingin ku rengkuh…
Ku gapai kepingan di sudut hati…
Hanya bayangan yang ku dapat….
Ia menghilang saat mentari turun dari peraduannya

Tak sanggup ku kepakkan kembali sayap ini
Ia telah patah..
Tertusuk duri-duri yang tajam….
Hanya bisa meratap….
Meringis..
Mencoba menggapai sebuah pegangan..


Isi hati Ku

sakit..

kata terbaik yang sangat menggambarkan suasana hati
begitu bodoh, aku terbelenggu pada keadaan ini
aku tidak tau, apa yang harus aku lakukan?
apakah hanya duduk manis dan menganggap tidak terjadi apa-apa
atau kah mengakhiri kepahitan dan kegetiran hati yang selama ini aku telan sendiri?
semua berkecamuk dalam diri, tiada jalan terbaik yang bisa aku putuskan
mengapa aku begitu bodoh?

bodoh membiarkan hati ini terus disinggahi oleh sakit-sakit yang terus hinggap dan meradang serta membuat luka yang menganga dalam jiwa.

pertanyaan mudah, tapi sampai detik ini, tak kutemui jawabnya.

manusia..
adalah ciptaan Ilahi yang paling sempurna.
mereka punya perasaan, punya keinginan, dan punya harapan.
tapi terkadang, aku ingin menghilangkan perasaan.
aku ingin menjadi manusia yang hidup tanpa perasaan
yang mungkin bisa membuat hidup terasa lebih ringan
tanpa beban, tanpa emosi, tanpa pikiran-pikiran tak logis yang muncul di angan.

perih.
satu kata yang belakangan ini akrab denganku.
akrab dengan suasana hatiku.
dan dengan bodohnya lagi, aku hanya bisa terdiam dan menyimpan semuanya sendiri

Kamis, 05 Mei 2011

for you

Yo baby kau sosok yang punyai arti,,



Kau Puisi ketika datang sepi,,



Saat nikmati indah sunset pantai kuta,,



Hadirmu jadi pelengkapku di tata surya,,



Aku butuh dunia.. dan kau sebagai pendamping ketika ku rasakan galau,,



Aku butuh cinta.. dan kau adalah tema saatku rasakan galau,,







Kau ada untuk melengkapi diriku,,



Kau tercipta untuk menutupi kekuranganku,,



L. O. V. E. yang membuatku bisa bertahan,,



Seperti rumput yang tak kan tumbang oleh topan,,



Emosi, perasaan, jaminan rasa aman,,







Kau sanggup taklukan hati dengan sebuah senyuman,,



Aku berdiri karna kau hadir di sisi,,



Your my everything baby..,,



kau takkan pernah terganti..,,







Kaulah belahan hatiku yang terangi aku,,



Dengan cintamu,,



Kau hangatkan jiwaku dan slimuti aku,,



Dengan kasihmu,,







Ku coba gapai apa yang kau ingin,,



Saat ku terjatuh sakit kau adalah aspirin,,



Coba menuntunmu agar ada di dalam track,,



Kau catatan terindah di dalam teks,,







Dan aku mengerti apa yang kau mau,,



hargai dirimu, menjadi imammu,,



Karna kau diciptakan dari tulang rusukku,,



selain itu karna kau bagian dariku,,







Dan dirimu damaikan..



hatiku..



Dan artimu..



tak akan.. berakhir..

Dalamnya Sebuah Persahabat .

Saat kmu ribut sama pacar & curhat ke sahabat, pasti sahabat kasih saran yg terbaik buat kmu.. 
Tapi saat kmu ribut sama sahabat & curhat ke pacar, pacar akan bilang “udah gak usah main lagi sama dia”..
Saat kmu makan sama pacar terus kmu bilang mau ngundang sahabat kmu, pacar bilang “ngapain sih ? mereka cuma ganggu kita”.. Tapi saat kmu lagi makan sama sahabat terus kmu bilang mau ngajak pacar kmu, sahabat bilang “ajak aja biar seru”..
Saat kmu dijauhin sahabat, pacar bilang “udah gak usah sedih masih banyak temen yg lain, mereka gak penting!! pentingan juga aku!”.. 

Tapi saat kmu putus sama pacar kmu, sahabat bilang
“udah aku yakin kmu dapet yg lebih baik dari dia, kita gak akan tinggalin kmu”..  Itu bukti ketulusan sahabat, walau kmu sayang banget sama pacar kmu, tapi jgn pernah kmu meragukan kesetiaan sahabat kmu..

''OF THE PAST LOVE''

Cinta….. aku bingung…… apa si artinya cinta itu……
dulu aq bisa mendeskripsikannya secara luas kayak seniman-seniman  cinta aja,
sampe aku dekat dengan org yangg sedari kecil sering maen bareng aku,
kalu diingat-ingat……tawanya……senyumnya…..apalagi pas dy ngambek…….gemesssss banget,
pernah juga kita dekat bahkan bisa dikatakan”pacaran”…wuihhh kayak di surga aja rasanya….,tapi……aku gak` ngerti kenapa?….
kenapa diya gak mengakui perasaannya sendiri kalog diya masi sayang ma aku.
asal diya tau aja surat yg dia kasi 4 tahun lalu masi setia aku simpan di dalam dompet ku layaknya hati ini juga ga akan bisa menghapus senyuman manisnya,wajah ayunya,canda tawanya,semuanya deh……
    tapi semenjak ke pergian nya aku gak bisah mendiskripsikan cinta secara luas lagi.. seprti kahlil gibran,
bah kan tuk mengenal cinta ajah aku.. sulit.

Tulang Rusuk yang Hilang… sebuah Cerita Cinta yang Mengharukan…..

Cerita ini di posting untuk seorang teman yang sedang duduk termenung disana menyesali diri. Kehidupan cinta yang penuh dengan pertengkaran membuat teman saya ini merasa salah memilih calon pendamping hidupnya yaiu sang pacar yang sudah 4 tahun menemani hari-harinya.
cerita ini untuk kita semua yang sering kali membuat sedihati orang yang kita sayang
…..semoga kisah ini membuat perubahan akan perasaan pada sang kekasih….terima kasih untuk penulis cerita ini
Sebuah senja yang sempurna, sepotong donat, dan lagu cinta yang lembut. Adakah yang lebih indah dari itu, bagi sepasang manusia yang memadu kasih? Raka dan Dara duduk di punggung senja itu, berpotong percakapan lewat, beratus tawa timpas, lalu Dara pun memulai meminta kepastian. ya, tentang cinta.
Dara : Siapa yang paling kamu cintai di dunia ini?
Raka : Kamu dong?
Dara : Menurut kamu, aku ini siapa?
Raka : (Berpikir sejenak, lalu menatap Dara dengan pasti) Kamu tulang rusukku! Ada tertulis, Tuhan melihat bahwa Adam kesepian. Saat Adam tidur, Tuhan mengambil rusuk dari Adam dan menciptakan Hawa. Semua pria mencari tulang rusuknya yang hilang dan saat menemukan wanita untuknya, tidak lagi merasakan sakit di hati.”
Setelah menikah, Dara dan Raka mengalami masa yang indah dan manis untuk sesaat. Setelah itu, pasangan muda ini mulai tenggelam dalam kesibukan masing-masing dan kepenatan hidup yang kain mendera. Hidup mereka menjadi membosankan. Kenyataan hidup yang kejam membuat mereka mulai menyisihkan impian dan cinta satu sama lain.
Mereka mulai bertengkar dan pertengkaran itu mulai menjadi semakin panas.
Pada suatu hari, pada akhir sebuah pertengkaran, Dara lari keluar rumah. Saat tiba di seberang jalan, dia berteriak, “Kamu nggak cinta lagi sama aku!”
Raka sangat membenci ketidakdewasaan Dara dan secara spontan balik berteriak, “Aku menyesal kita menikah! Kamu ternyata bukan tulang rusukku!”
Tiba-tiba Dara menjadi terdiam , berdiri terpaku untuk beberapa saat. Matanya basah. Ia menatap Raka, seakan tak percaya pada apa yang telah dia dengar.
Raka menyesal akan apa yang sudah dia ucapkan. Tetapi seperti air yang telah tertumpah, ucapan itu tidak mungkin untuk diambil kembali. Dengan berlinang air mata, Dara kembali ke rumah dan mengambil barang-barangnya, bertekad untuk berpisah. “Kalau aku bukan tulang rusukmu, biarkan aku pergi. Biarkan kita berpisah dan mencari pasangan sejati masing-masing. ”
Lima tahun berlalu…..
Raka tidak menikah lagi, tetapi berusaha mencari tahu akan kehidupan Dara. Dara pernah ke luar negeri, menikah dengan orang asing, bercerai, dan kini kembali ke kota semula. Dan Raka yang tahu semua informasi tentang Dara, merasa kecewa, karena dia tak pernah diberi kesempatan untuk kembali, Dara tak menunggunya.
Dan di tengah malam yang sunyi, saat Raka meminum kopinya, ia merasakan ada yang sakit di dadanya. Tapi dia tidak sanggup mengakui bahwa dia merindukan Dara.
Suatu hari, mereka akhirnya kembali bertemu. Di airport, di tempat ketika banyak terjadi pertemuan dan perpisahan, mereka dipisahkan hanya oleh sebuah dinding pembatas, mata mereka tak saling mau lepas.
Raka : Apa kabar?
Dara : Baik… ngg.., apakah kamu sudah menemukan rusukmu yang hilang?
Raka : Belum.
Dara : Aku terbang ke New York dengan penerbangan berikut.
Raka : Aku akan kembali 2 minggu lagi. Telpon aku kalau kamu sempat. Kamu tahu nomor telepon kita, belum ada yang berubah. Tidak akan adayang berubah.
Dara tersenyum manis, lalu berlalu.
“Good bye….”
Seminggu kemudian, Raka mendengar bahwa Dara mengalami kecelakaan, mati. Malam itu, sekali lagi, Raka mereguk kopinya dan kembali merasakan sakit di dadanya. Akhirnya dia sadar bahwa sakit itu adalah karena Dara, tulang rusuknya sendiri, yang telah dengan bodohnya dia patahkan.
“Kita melampiaskan 99% kemarahan justru kepada orang yang paling kita cintai. Dan akibatnya seringkali adalah fatal”